Rumah Terbakar, Muhammad Jemput Anak, Isteri Jualan Dipasar

Kolase Rumah milik Muhammad warga Desa Geulanggang Teungoh Kec. Kota Juang Kab. Bireuen yang terbakar Selasa (21/2/2023) 


KABAR ACEH | Bireuen - Satu unit rumah kontruksi permanen terbakar di Desa Geulanggang Teungoh Kecamatan Kota Juang Kabupaten Bireuen, pada Selasa (21/2/2023) sekira pukul 09.50 pagi.

Penyebab kebakaran rumah milik Muhammad (62) tersebut belum di ketahui pasti, namun menurut keterangan tetangga korban, sempat melihat gumpalan asap hitam dari rumah korban dan pada saat itu pemilik rumah sedang tidak berada di rumah.

Sejumlah lima unit mobil pemadam kebakaran Pemkab Bireuen dari Pos induk Kota Bireuen dan pos pembantu Juli secepatnya dikerahkan kelokasi kejadian untuk melakukan pemadaman api yang turut dibantu warga sekitar dan personil kepolisian setempat.

Muhammad, pemilik rumah naas  kepada media ini, mengungkapkan, kronologis kejadian berawal, sewaktu rumahnya kebakaran, kondisi rumah tidak ada orang, ia sendiri pergi menjemput anaknya di tempat pengajian, 

"Saat kejadian terjadi, tidak ada orang dirumah, saya sendiri pergi jemput ke tempat pengajian, dan isteri saya sudsh pergi jualan buah buahan dipasar. Tiba tiba ada warga menyampaikan bahwa rumah saya terbakar", ungkap Muhammad yang mempunyai tanggungan seorang isteri Yusdiana (42) dan 4 (empat) orang anak yang masih usia sekolah.

Dikatakan Muhammad, dua anaknya Hayatul Fitria (18) dan Riska Amelia (17) sudah pergi sekolah, sedangkan dua anaknya kembaran kembar Zahran Alfarasi dan Zahrul Arasi (9) pergi mengaji. 

Akibat kejadian tersebut, kondisi dapur yang semi permanen dan barang seisi rumah ludes terbakar, hanya menyisakan bangunan beton permanen dibagian rumah depan yang berhasil diselamatkan petugas damkar.

Berdasarkan informasi dari Kepala  BPBD Kabupaten Bireuen Afwadi, BA,  mengatakan kejadian kebakaran sekira pukul 09.50 Wib pada hari Selasa, 21 Februari 2023 dan belum diketahui pasti apa penyebab kebakaran , karena saat kejadian korban tidak berada di rumah. 

Mengantisipasi hal tersebut, BPBD Bireuen mengarahkan 5 unit Armada Damkar dan 4 Unit dari Pos induk dan 1 Unit dari Pos pembantu Juli . 

"Akibat kebakaran tersebut, rumah bagian belakang habis terbakar beserta perabotan rumah tangga, api berhasil di padamkan. Kerugian materil diperkirakan Rp70 juta  dan tidak ada korban jiwa," pungkas Afwadi. [SR]
Postingan Lama
Postingan Lebih Baru