KAB Gelar Rapat Progres Kerja dan Musyawarah

ACEH TIMUR - Koperasi Aceh Berkat (KAB) mengadakan rapat pemaparan progres kerja dan dengar pendapat anggota pada Program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) di kecamatan Ranto Pereulak, Kamis (27/2)

Acara itu dihadiri oleh Saiful camat,  Joni kabid pengembangan tanaman pekebunan, AKP Wisnu Kapolsek Perwakilan Danramil, Tim pendamping dari dinas, kepala bank Mandiri cabang perlak dan seluruh anggota yang hadir. 

Dalam desempatan itu, Mukhlidar, selaku ketua Koperasi  KAB,  mengatakan saat ini telah membersihkan lahan (Stacking)  seluas 240 hetar lahan atau progresnya telah mencapai 65 persen.

"Kita sudah membersihkan lahan seluas 240 hetar, kita lakukan rapat untuk program kerja,  lanjutan,  seperti pemancangan dan korek lobang dan tinjau benih,  kata Mukhlidar. 

"Alhamdulillah Program PSR ini kita harapkan mendapat dukungan dari semua pihak, bersinergi menyukseskannya,  apalagi ini adalah program perdana,  jika ini sukses Aceh Timur dapat mengusulkan PRS untuk tahun depan,  kata Mukhlidar. 

Sementara itu Jasman kepala desa Seumanah Jaya. Mengatakan Saya mewakili masyarakat menegaskan program di desa Seumanah Jaya harus Sukses.

"Saya menegaskan, menekankan bahwa program ini harus sukses, karena PSR ini sangat membantu warga saya,  khususnya Seumanah Jaya,  tegas Jasman. 


Saipul Camat Ranto Pereulak juga mengatakan rasa terimakasih pada pemerintah yang telah membantu, 
"Kami ingin program ini sukses dan nanti kami minta sekaligus lonching dari kabupaten pada program PSR.
"Kita semua dapat kerjasama sehingga program ini berjalan maksimal, dan anggota di bawah payung koperasi dapat terus berkomunikasi terkait perencanaan kerja," kata Saiful. 

Sementara itu Joni kabi pengembangan tanaman perkebunan siapa mendampingi dan mengawal program PSR. 

"Ini amanah dirjen apakah pekerjaan ini di lanjutkan atau tidak. saya tanya pada Saudara Lanjut atau tidak, tanya Joni. Seluruh anggota koperasi meminta agar program PSR di lanjutkan.

Muhammad Sabri, ketua kelompok Flora Rimba, Belang Gading,  mengatakan luas area milik kelompok Flora Rimba seluas 51,5 hetar telah dikerjakan. 

"Yang perlu kita garis bawahi,  program ini harus rampung dari stacking,  hingga penanaman. Sedang saat ini petani sedang berencana menanam jagung dislokasi laham yang dibersihkan, sebelum di tanam sawit,  kita sangat bersyukur dengan program PSR, kata Muhammad Sabri. (Ardi)
Postingan Lama
Postingan Lebih Baru