SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
BREAKING NEWS
  • KABAR Kategori
  • _Hukum
  • _Politik
  • _Parlementaria
  • _Inforial
  • _Nasional
  • _Ekbis
  • _News
  • _Sport
  • _Pemerintah Aceh
  • _Index
  • KABAR Daerah
  • _Lhokseumawe
  • _Aceh Utara
  • _Bireuen
  • _Banda Aceh
  • _Pidie
  • _Simeulue
  • KABAR Redaksi
  • _Redaksi
  • _Siber
  • _Kode Etik
  • _Iklan
  • _INAPROC Katalog Pariwara
  • _INAPROC Katalog Banner
  • _INAPROC Katalog Elektronik Iklan Online
  • KABAR Layanan
  • _For Your Business
  • _Pasang Mata
Kabar Aceh

BARBEQUE

  • Home
  • Hukum
  • Politik
  • Parlementaria
  • Inforial
  • Nasional
  • Ekbis
  • News
  • Sport
  • Beranda

HRD: Bupati Jangan Lengah, Jemput Program ke Pusat, Bukan ke Desa

  • Lebih kecil
  • Bawaan
  • Lebih besar
Bagikan:
H Ruslan M Daud, SE, M.AP Anggota Komisi V DPR RI Fraksi PKB, Dapil Aceh II

KABAR ACEH | Bireuen- Anggota Komisi V DPR RI Fraksi PKB, H Ruslan M Daud (HRD), mengajak para kepala daerah, khususnya Bupati di Aceh, untuk proaktif menjemput berbagai program pembangunan di pusat dan provinsi.

Khususnya kepada Bupati atau Wali Kota agar tidak terlena dengan kegiatan seremonial seperti potong pita penyerahan rumah dhuafa yang dibangun dengan dana desa atau acara-acara seremonial lainnya.

Menurut HRD, di tengah kondisi fiskal daerah yang semakin terbatas dan ketergantungan tinggi pada dana transfer pusat, kepala daerah dituntut untuk lebih progresif dalam menjemput program-program strategis dari APBN dan APBA Provinsi Aceh.

"Agenda sosial seperti pembangunan rumah dhuafa memang baik, tetapi jangan sampai menjadi fokus utama yang bersifat seremonial saja. Kepala daerah harus mampu berpikir lebih luas dan bergerak cepat untuk membawa program pembangunan skala besar dari pusat maupun provinsi," ujar HRD, saat membuka Pendidikan Kader Penggerak Bangsa (PKPB) di Meuligoe Residen Cot Gapu, Bireuen, Sabtu (1/11/2025).

HRD menyebutkan, keterbatasan fiskal daerah bukan alasan untuk diam, melainkan tantangan untuk meningkatkan inovasi dan jejaring kerja lintas kementerian serta pemerintah provinsi.

HRD menambahkan, peluang dana infrastruktur, sosial, dan ekonomi dari kementerian teknis masih terbuka lebar bagi daerah yang proaktif dan memiliki perencanaan yang jelas.

"Banyak program APBN yang bisa masuk ke Bireuen kalau kepala daerah mau menyiapkan proposal, DED (Detail Engineering Design), dan komunikasi aktif dengan pemerintah pusat. Jangan hanya menunggu, tapi harus menjemput," tegasnya.

HRD mencontohkan, sejumlah kabupaten lain di Aceh yang berhasil mendapatkan dukungan besar dari dana APBN, karena kepala daerahnya aktif melakukan lobi dan koordinasi lintas lembaga.

Menurut HRD, pembangunan daerah yang berkelanjutan tidak dapat hanya mengandalkan APBK (Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten). Diperlukan langkah strategis dengan memperkuat kolaborasi antar-level pemerintahan.

"Keterbatasan fiskal daerah itu nyata, sehingga Bupati dan jajarannya wajib mencari alternatif pembiayaan, baik melalui skema dana alokasi khusus, pinjaman daerah, maupun kemitraan dengan pihak swasta yang sehat dan transparan," tambah Bupati Bireuen Periode 2012-2017 itu.

Rakyat butuh hasil nyata, bukan sekadar acara potong pita. Kepemimpinan sejati itu terlihat dari kemampuan membawa manfaat besar bagi masyarakat melalui kerja konkret dan kebijakan progresif. []
Bagikan:
Berita Terkait
  • HRD: Bupati Jangan Lengah, Jemput Program ke Pusat, Bukan ke Desa
  • HRD: Bupati Jangan Lengah, Jemput Program ke Pusat, Bukan ke Desa
  • HRD: Bupati Jangan Lengah, Jemput Program ke Pusat, Bukan ke Desa
  • HRD: Bupati Jangan Lengah, Jemput Program ke Pusat, Bukan ke Desa
  • HRD: Bupati Jangan Lengah, Jemput Program ke Pusat, Bukan ke Desa
  • HRD: Bupati Jangan Lengah, Jemput Program ke Pusat, Bukan ke Desa
Berita Terbaru
  • HRD: Bupati Jangan Lengah, Jemput Program ke Pusat, Bukan ke Desa
  • HRD: Bupati Jangan Lengah, Jemput Program ke Pusat, Bukan ke Desa
  • HRD: Bupati Jangan Lengah, Jemput Program ke Pusat, Bukan ke Desa
  • HRD: Bupati Jangan Lengah, Jemput Program ke Pusat, Bukan ke Desa
  • HRD: Bupati Jangan Lengah, Jemput Program ke Pusat, Bukan ke Desa
  • HRD: Bupati Jangan Lengah, Jemput Program ke Pusat, Bukan ke Desa
Tampilkan lebih banyak
Terpopuler
  • HRD: Bupati Jangan Lengah, Jemput Program ke Pusat, Bukan ke Desa

  • Gampong Pante Rheng Siap Jadi Kampung Proklim, Warga Didorong Peduli Lingkungan

  • HRD Apresiasi Polres Gayo Lues Polda Aceh, Berantas Jaringan Narkoba Jaringan Internasional

  • HRD Komit Dukung Pembangunan Bireuen, Abi Nanda: Fadli Yusuf Jangan Asbun

  • Abi Nanda: Stop Debat Kusir, Fadhli Yusuf Jangan Jadi Pahlawan Kesiangan

KABAR Sponsor
Artikel Lainnya
Ad
Ad
Kabar Aceh
Kabar Aceh adalah situs web Berita, dan hiburan Anda. Kami memberi Anda berita dan informasi terbaru langsung Aceh.

Contact us: kabaraceh.id@gmail.com
  • Redaksi
  • Siber
  • Iklan/Advertorial
  • Kode Etik
  • Sitemap
  • Karir
Copyright © 2019 - , Kabar Aceh. All right reserved