Terancam Ambruk Jembatan "Alue Kuturi" Penghubung Kecamatan di Peulimbang Bireuen

Ali Murtala warga Gampong Teupin Panah Kec.Peulimbang Kab.Bireuen, saat menunjukkan jembatan yang hampir ambruk dan tanggul penahan jembatan pun sudah keropos, Rabu (1/5/2024)/ kolase Foto

Kondisi Tanggul Penahan Jembatan Alue Kuturi di Gampong Teupin Panah Peulimbang Bireuen

KABAR ACEH | Bireuen- Sudah puluhan tahun kondisi jembatan penghubung kecamatan di kawasan Gampong Teupin Panah Kecamatan Peulimbang Bireuen terbiarkan begitu saja tanpa ada perawatan dan perbaikan.

Padahal warga setempat maupun pengguna jalan saat melintasi sangat kuatir jembatan tersebut akan ambruk, terlebih disaat cuaca hujan meluapnya air di kolong pondasi jembatan yang sudah rapuh.

Hal tersebut disampaikan tokoh masyarakat setempat Ali Murtala (62) kepada kabaraceh.co, Rabu( 1/5/2024) saat ditemui dilokasi jembatan.

Dikatakannya, sejak jembatan itu dibangun sekitar tahun 70an, sampai saat ini, jembatan yang diberi nama Alue Kuturi oleh masyarakat setempat, sudah tiga dilakukan pemindahan di tiga titik dikarenakan pondasi jembatan roboh dan rawan tanah longsor, apalagi saat musim hujan dan hantaman arus banjir.

"Sejak dibangun pertama kali tahun 1970an sebelum masa konflik, jembatan Alue Kuturi inj sudah tiga kali pindah, karena rawan tanah longsor disaat musim hujan dan banjir, pondasinya ambruk. Kondisi sekarang hampir ambruk dan membuat kuatir pelintas jembatan ," ungkapnya.

"Lokasi pembangunan jembatan sebagian terkena tanah saya, janji kontraktor pembangun jembatan kala itu, katanya akan bayar ganti rugi tanah. Kontraktor orang kita Bireuen juga dan keduanya sudah almarhum. Sampe et singeh hana dibayeu lom, bek dile tapeugah uroenyo (jangankan kita bilang untuk hari ini," kisah Ali.

"Memang dinas terkait sudah beberapa meninjau dan mengukur jembatan, tapi hingga hari ini belum ada tanda-tanda akan dibangun," tambahnya.

Disamping itu, Ali berharap kepada pemerintah agar segera membangun jembatan tersebut. Karena sangat dibutuhkan warga untuk melintas ke kecamatan guna mengurus segala keperluan sehari-hari, dan menghindari timbul korban jiwa bila suatu saat jembatan ambruk.

Warga sedang melintasi jembatan Alue Kuturi Gampong Teupin Panah Kec.Peulimbang Kab. Bireuen

"Saya sangat berharap agar pemerintah segera membangun jembatan ini, untuk mencegah terjadinya korban jiwa. Apalagi jembatan ini akses satu satunya penghubung untuk kecamatan setiap menit lalu lalang masyarakat setempat dalam menjalankan rutinitas dan keperluan memenuhi kebutuhan sehari-hari," ucap Ali sambil menunjukan lokasi jembatan yang sudah tidak aman lagi untuk dilalui. [SR/ASM)

Postingan Lama
Postingan Lebih Baru