Diduga Kerugian Materil Seratusan Juta, Ini Kondisi Terkini Rumah Korban Kebakaran di Gandapura

Kondisi rumah milik Ramani (45) korban kebakaran di Desa Lapang Barat Kec.Gandapura Kab.Bireuen, Selasa (9/4/2024)
Petugas Damkar dan Personil TNI dari Posko PAM Lebaran Gandapura saat membersihkan puing puing sisa kebakaran

KABAR ACEH | Bireuen- Kondisi terkini  rumah korban kebakaran di Desa Lapang Barat Kecamatan Gandapura hanya menyisakan beton dan puing - puing sisa material yang hangus terbakar. 



Video amatir: Kondisi usai pemadaman rumah kebakaran milik Ramani (45) di Desa Lapang Barat Kec.Gandapura Kab.Bireuen, Selasa (9/4/2024)

Diperoleh informasi, setelah kejadian kebakaran yang diperkirakan terjadi sekira pukul 02.15 WIB pagi, Selasa (9/4),.malam meugang, malam ke 29 Ramadhan terakhir jelang Idul Fitri, sejumlah armada kebakaran dibantu personil TNI/Polri PAM Lebaran posko Gandapura dan dibantu warga sekitar, berhasil memadamkan api tidak lama setelah kejadian.

Diperkirakan, korban mengalami kerugian seratusan juta rupiah. Semua harta benda atau seluruh isi rumah milik korban hangus terbakar tanpa sisa, termasuk perabotan, elektronik, sepeda motor, surat - surat berharga/ dokumen penting, pakaian, perhiasan dan sejumlah uang tunai, hanya pakaian yang melekat ditubuh korban yang tersisa di malam terakhir Ramadhan jelang Idul Fitri tersebut.

Sementara para korban penghuni rumah musibah tersebut sudah diungsikan kerumah kerabat masih di didesa setempat dan belum bisa ditemui awak media untuk dikonfirmasi karena masih syok dan duka mendalam atas musibah yang menimpa, semoga para korban tabah atas cobaan dari Allah SWT. 

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, telah terjadi musibah kebakaran rumah salah satu warga Desa Lapang Barat Kecamatan Gandapura Kabupaten Bireuen, Selasa (9/4/2024) sekira pukul 02.15 WIB pagi.

Menurut sumber kabaraceh.co. rumah berkontruksi permanen yang dilalap sijago merah tersebut, merupakan rumah bu Ramani (45) Kepala UPTD TK Malayahati Gandapura, yang terletak di Dusun H Fatan, lorong PAUD desa setempat 

Informasi sementara, sejumlah armada Pemadam Kebakaran (PMK) dari Pos Kuta Blang yang siaga di Posko PAM Lebaran Gandapura dan armada PMK dari Pos Kota Juang Pemkab Bireuen sudah menuju lokasi dan berusaha memadamkan api. Tidak ada korban jiwa dan kerugian material belum diketahui dari peristiwa naas tersebut.

Namun, menurut keterangan saksi mata dari warga disekitar lokasi, kronologi kejadian berawal, saat korban tiba- tiba terbangun dari tidur, dan melihat api dari arah dapur sudah menyambar sebagian dinding bagian depan rumah, sontak saja, korban dan anggota keluarga, anak (5) dan ibunya (70)  panik dan langsung keluar rumah guna menyelamatkan diri dan  meminta pertolongan warga sekitar. Sementara suaminya Faisal Ishak (50) tidak ada dirumah, sedang dimeunasah pembagian zakat fitrah. Kabar peristiwa tersebut sempat viral di media sosial.

"Tidak ada harta benda yang bisa diselamatkan, termasuk sepeda motor milik korban," kata sumber.

Hingga berita ini ditayangkan, armada pemadam kebakaran dibantu personil TNI/ Polri yang sedang bertugas PAM Lebaran di Gandapura dan warga setempat sedang memadamkan api, dan bangunan rumah hanya menyisakan konstruksi beton dan puing - puing sisa material harta benda yang sudah hangus terbakar.

Terkait penyebab pasti kebakaran dan kerugian materil harta benda milik korban, media ini belum mendapat keterangan resmi dari pihak berwajb. [SR]
Postingan Lama
Postingan Lebih Baru