H Ruslan Daud HRD Bantu Beco Ampibi untuk Penggerukan Sungai Kuala Mane Aceh Utara

Staf Ahli DPR RI H Ruslan M Daud, Muhammad Adam dan Kader PKB Muara Batu Firman Alehba serta Tokoh Masyarakat setempat mengawasi pekerjaan normalisasi Sungai Kuala Mane, Aceh Utara, Minggu (29/10/2023)

KABAR ACEH | Bireuen- Aceh Utara - Anggota DPR RI Fraksi PKB H. Ruslan M Daud, SE, M.AP (HRD) bantu fasilitasi Beko Ampibi untuk penggerukan Kuala sungai Krueng Mane Kecamatan Muara Batu Kabupaten Aceh Utara, Minggu (29/10/2023).

"Pekerjaan penggerukan sungai ini merupakan tindak lanjut dari hasil kunjungan kerja H Ruslan M Daud ke Kuala Mane pada Sabtu 28 Oktober 2023 lalu," sebut Staf Ahli DPR RI, H. Ruslan Daud, Muhammad Adam (MAS) kepada awak media.

MAS Adam yang didampingi Ade Zulfadli tokoh Muara Batu menjelaskan bahwa kegiatan ini berdasarkan dari informasi dan permohonan dari para tokoh masyarakat Muara Batu.

"Kemaren (Sabtu, 28/10- red) HRD meninjau langsung kelokasi Kuala Krueng Mane dan HRD mengiyakan permintaan untuk mendatangkan Beco/ Excavator Ampibi dari kementerian untuk melakukan penggerukan sungai Krueng Mane," ujar salah satu Caleg DPR RI Partai PKB Dapil Aceh 2, yang terkenal dengan jargon MAS (Muhammad Adam Seunudon).

Lanjutnya, ini memang wajar dan harus segera ditangani karena kalau dilihat dilokasi aliran air dari sungai Desa Pante Gurah Krueng Mane - Kuala Mane menuju ke laut terhambat.

"Akses aliran air terhambat, lantaran kondisi sungai sangat dangkal dan sudah banyak tumbuh semak belukar. Jadi ini langkah cepat dari HRD dalam merespon aspirasi masyarakat dengan mengerahkan satu unit alat berat, setelah melakukan koordinasi dengan Balai Wilayah Sungai Sumatera I di bawah Kementerian PUPR di Banda Aceh," tutur pria yang juga akrab disapa Gus Adam.

Selain itu, pada kesempatan yang sama, Firman Alehba, Caleg DPRK Aceh Utara yang maju lewat Partai PKB, saat berada di lokasi juga menyinggung masalah biaya dan operasional operator dari sumbangan atau swadaya masyarakat dan Dana Desa.

"Ia, sumber biayanya dari dana desa, diambil dari pagu dana tanggap darurat dan swadaya masyarakat setempat, Kami dari PKB Muara Batu melalui HRD dan Muhammad Adam hanya mendatangkan atau menyediakan alat berat dan mobilisasi," ungkapnya.

"Kita berharap sebelum musim hujan, pengerukan sungai sudah harus selesai dikerjakan agar tidak berimbas kepada masyarakat yang bermukim disekitar wilayah sungai. Kami selaku masyarakat Muara Batu juga berharap kepada HRD, agar tahun depan dapat di alokasi dana dan dibantu program pemasangan tanggul batu gajah di sepadan sungai dan Kuala Krueng Mane," harap Firman Alehba.

Sementara itu, Keuchik Pante Gurah, Safnur mengucapkan terimakasih kepada H. Ruslan M Daud yang telah memfasilitasi alat berat untuk melakukan pengerukan banjir. 

"Terima kasih kepada HRD atas bantuannya, masyarakat juga berharap kedepannya untuk dilakukan pemasangan tanggul batu gajah sepanjang aliran Kuala Mane, karena perahu nelayan yang bersandar di dermaga terpaksa harus menunggu air pasang untuk melaut, dengan adanya bantuan ini bisa memudahkan nelayan untuk melaut dan mengatasi banjir," pinta Keuchik (Kepala Desa-red). [SR]
Postingan Lama
Postingan Lebih Baru