Pemkab Bireuen Mulai Bangun Rumah Layak Huni di Kecamatan Makmur, Camat Mukhsen: Terimakasih Pj Bupati

Camat Makmur Mukhsen, S.Ag Bersama Dinas Perkim Bireuen melakukan peletakan batu pertama salah satu dari 8 unit pembangunan rumah layak huni di Kecamatan Makmur, Jum'at (16/6/2023)

KABAR ACEH | Bireuen- Penjabat (Pj) Bupati Bireuen didampingi Kepala Dinas (Kadis) Perkim dan Camat Makmur melakukan peletakan batu pertama pembangunan rumah layak huni tahun 2023 untuk masyarakat kurang mampu.

Prosesi tersebut berlangsung pada pembangunan rumah untuk Gampong Ule Gle penerima Kasmidar, Nurhayati dan Jafaruddin Kasem, Gampong Tanjung Mulia untuk Zainuddin Idris, Gampong Lapehan Mesjid untuk Andri Syahputra, Gampong Bate Dabai untuk Suwanto, Gampong Kuta Barat untuk Mulyadi dan Gampong Trienggadeng untuk Habsah, Kecamatan Makmur Kabupaten Bireuen, Jum'at  (16/06/2023).

Diketahui, untuk tahun ini Pemkab Bireuen melalui Dinas Perkim Bireuen akan membangun sebanyak 139 unit rumah yang tersebar di 110 gampong di 17 kecamatan yang ada di Kabupaten Bireuen.

Rumah tersebut dibangun, dengan model  rumah tipe 36 plus artinya sudah dilengkapi dengan kamar mandi ukuran 1,5 meter.

Selain itu juga ada program rehab rumah sejumlah 135 unit yang tersebar di sejumlah gampong dalam 17 kecamatan.


Pada kesempatan tersebut, Kadis Perkim Bireuen, Fadli, S.T., M.S.M mengharapkan kepada Nurhayati dan Jafararuddin Kasem dan penerima bantuan rumah lainnya, agar nantinya merawat dengan baik saat rumah sudah bisa dihuni. Ia berharap rumah tersebut bermanfaat dan memudahkan dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

"Mudah-mudahan dipelihara dengan baik, dan menjadi tempat yang nyaman untuk di huni dan beribadah," ujar Fadli.

Fadli dalam kesempatan yang sama juga meminta agar kontraktor pelaksana dapat mempercepat pembangunan rumah agar bisa segera ditempati Nurhayati, Jafaruddin Kasem dan penerima lainnya dan keluarga.

Dikatakannya, menurut laporan kontraktor, rumah tipe 36 ini dapat diselesaikan pihaknya dalam waktu paling lama dua bulan sejak pembangunan dimulai.


Jafaruddin Kasem, penerima bantuan rumah layak huni asal Gampong Ule Gle, mengaku terharu dan berterimakasih kepada Pj Bupati Bireuen dan Dinas Perkim dan andil Camat Makmur yang telah memberikan bantuan rumah layak huni untuknya dan keluarga.

"Adanya rumah bantuan tersebut sungguh memudahkan kami dan meringankan tanggung jawab saya dalam memberikan tempat tinggal yang layak bagi keluarga dan anak anak pun dapat belajar dengan baik. Alhamdulillah tidak perlu berpikir lagi untuk tempat tinggal. Hanya mencari untuk keperluan keseharian saja," imbuhnya.

Sementara itu, Camat Makmur Mukhsen, S.Ag, menyebutkan, peletakan batu pertama pembangunan rumah dhuafa di Kecamatan Makmur secara resmi dilaksanakan di Gampong Ulee Glee dan Tanjong Mulia oleh Kadis Perkim secara simbolis.

"Tahun ini Kecamatan Makmur mendapat 8 (delapan) unit rumah layak huni, di Gampong Ule Gle sebanyak 3 unit, Tanjong Mulia, Lapehan Mesjid, Trienggadeng , Bate Dabai dan Kuta Barat masing- masing 1 unit," terang Camat.

Camat Mukhsen juga mengucapkan terima kasih kepada Pj Bupati Bireuen Dr Aulia Sofyan, Ph.D, atas alokasi rumah dhuafa untuk Kecamatan Makmur dalam rangka mempercepat pengentasan kemiskinan ekstrim.

"Terima kasih kami kepada Bapak Pj Bupati Bireuen atas alokasi rumah sebanyak 8 unit untuk Kecamatan Makmur, dan harus diakui selama kepemimpinan Aulia Sofyan, Bireuen banyak terobosan baru yang sudah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dan beliau sangat cepat merespon keluhan- keluhan yang disampaikan oleh masyarakat," pungkas Camat Makmur Mukhsen, S.Ag. [SR]
Postingan Lama
Postingan Lebih Baru