Harga Tomat Sempat Anjlok, Ini Penjelasan Kadisperindag

BANDA ACEH - Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Aceh, Mohd Tanwier angkat bicara terkait turunnya harga tomat di tingkat petani di Aceh. Tanwier menjelaskan, penyebabnya dikarenakan sedang terjadi panen raya di Aceh Tengah dan Bener Meriah yang berbarengan dengan tomat medan.

"Kita menanam tomat yang sifafnya bukan tanaman rutin, namun tanaman selangan, apalagi di Medan selalu menanam tomat, " jelasnya, Senin (14/11).

Saat ini , kata Tanwier, pihaknya sedang memikirkan solusi agar tomat bisa di gunakan,  apakah nanti untuk dijadikan saos. "Namun hal tesebut tidak semudah yang kita pikirkan. kita juga harus melihat kondisi dimana supaya tamanan tidak panen berbarengan dengan medan, " jelasnya. 

Sebelumnaya Harga tomat ditingkat petani di Aceh turun dari harga sebelumnya Pasalnya harga buah tomat hasil produksi mereka sekarang sedang anjlok ke level paling rendah. hal tersebut terjadi di Kabupaten Bener Meriah dan Bireun.

Harga tomat turun yang sebelumnya Rp 5 ribu per kilogram, kini menjadi Rp 4 ribu per kilo.

Sebelumnya juga pada september lalu, untuk harga tomat mencapai Rp 4000-5000/kg menjadi Rp 2500/kg.

Turunnya harga tomat dan Kol dipengaruhi faktor tidak terbendungnya barang yang masuk dari luar Aceh. Sehingga  permintaan pasar di Aceh terhadap barang kita dari Bener Meriah berkurang. [](/Adv) 
Postingan Lama
Postingan Lebih Baru