Bireuen Tuan Rumah MTR ke XXI 2022 se-Aceh, Bupati Muzakkar: Kita Sudah Siap

KABAR ACEH | Bireuen- Musabaqah Tunas Ramadhan (MTR) ke XXI se-Aceh Tahun 2022 kembali digelar dan Kabupaten Bireuen terpilih sebagai tuan rumah penyelenggara.

Hal tersebut dikatakan Bupati Bireuen dalam Konferensi Pres dengan para wartawan dipendopo Bupati setempat, Kamis, (14/4/2020) malam.

"Alhamdulillah MTR ke-21 kembali digelar dan kali ini kita Kabupaten Bireuen berkesempatan menjadi tuan rumah penyelenggara," ujar Bupati Muzakar A. Gani

Bupati juga menambahkan, pihaknya sudah mempersiapkan jauh-jauh hari segala rangkaian kegiatan nantinya yang akan dibuka secara resmi Jum'at malam di lapangan Cot Gapu Bireuen. 

"Dengan adanya kegiatan MTR ini kita sudah mempersiapkan segalanya terutama fasilitas, penginapan dan lokasi acara untuk peserta dari 23 Kabupaten Kota se-Aceh," terang Muzakkar A Gani dihadapan para wartawan dan audien yang berhadir.

Sementara itu pada kesempatan yang sama, Ketua Panitia lokal MTR di Bireuen Dailami, SH, mengungkapkan, kegiatan MTR akan berlangsung selama 5 hari dengan seluruh rangkaian proses kegiatan sudah disiapkan. 

"Insya Allah Kabupaten Bireuen sudah siap jadi Tuan Rumah serta akan mensukseskan kegiatan MTR ke 21 ini"-jelas Dailami.

Selain itu, Ketua Harian Kwartir Pramuka Aceh, Jufri mengatakan, MTR ke-21 ini diikuti oleh pramuka tingkat penggalang mulai pelajar SMP dan siswa SMA tingkat penegak dibawah umur 21 tahun.

Dikatakannya, ada 22 kabupaten/kota dari keseluruhan 23 yang akan mengikuti MTR ke-21 di Bireuen dan ini termasuk MTR yang sukses digelar sepanjang yang sudah dilaksanakan sebelumnya, karena Bireuen bisa menghadirkan peserta hampir dari semua Kabupaten/Kota yang ada di Aceh.

"Dari 22 kabupaten/kota, jumlah pesertanya mencapai 672 peserta yang ikut. Sedangkan jumlah rombongan/ kontingen seluruhnya yang sudah terdaftar mencapai 780 peserta," rincinya.

"Untuk hadiah bagi para juara, panitia sudah menyiapkan, berupa Tiket Umrah dan tropi serta uang pembinaan mencapai ratusan juta rupiah,," ungkap Jufri. [SR]