News
Lantik Serentak 26 Keuchiek, Bupati Bireuen Muzakkar: Transparansikan Dana Desa
Bupati Bireuen Muzakkar A Gani saat Melantik dan Mengambil sumpah Jabatan 26 Keuchik dalam 9 Kecamatan di Aula Setdakab Lama, Bireuen, Kamis (11/8/2021) |
KABAR ACEH | Bireuen- Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan 26 Keuchik serentak di Aula Setdakab Lama oleh Bupati Bireuen Dr. Muzakkar A Gani, SH, M.Si, tetap mengikuti protokol kesehatan Covid-19 dan tamu undangan yang terbatas,
Keuchik terpilih untuk masa jabatan periode 2021-2027, dari sembilan kecamatan dalam Kabupaten Bireuen tersebut, yakni Kecamatan Samalanga, Simpang Mamplam, Jeunieb, Peulimbang, Peudada, Jeumpa, Peusangan, Jangka dan Kecamatan Gandapura, dihadiri pimpinan DPRK, unsur Forkopimda, para Camat, sejumlah Kepala SKPK serta pejabat terkait lainnya.
Bupati Muzakkar A Gani, dalam pidato dan arahannya, mengatakan, momen pelantikan diharapkan menjadi masukan bagi keuchik dan tuha peut, dapat sejalan, seirama, dalam melihat kepentingan gampong dan jangan ada ego sendiri dan mengabaikan kepentingan dari masyarakat.
"Ini penting, apabila Keuchik dan Tuha Peut tidak kompak, maka akan berdampak pada implementasi program dan realisasi anggaran jadi terhambat. Mari jalin kerja sama dan komunikasi yang baik, bila pun ada hambatan, Camat harap memediasi selesaikan masalah". harap Bupati.
Pemkab Bireuen berkomitmen untuk menyukseskan implementasi Undang-undang Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa.
"Hal ini ditandai dengan menerbitkan Peraturan Bupati (Perbup) pada setiap awal tahun berjalan, sebab dengan adanya Perbup ini, diharapkan dapat menjadi acuan bagi pemerintah gampong dalam melaksanakan pengelolaan keuangan gampong, agar dana desa dapat dikelola secara transparansi, akuntabel dan partisipasif," jelas Muzakkar.
"Pemerintah pusat dalam mengawasi permasalahan ini telah memantapkan kebijakannya melalui Permendes Nomor 13 tahun 2020 dan PMK 222 tahun 2020, tentang prioritas penggunaan Dana Desa Tahun 2021 yang menitikberatkan pada sektor perlindungan sosial masyarakat melalui program BLT DD dan Padat Karya Tunai Desa (PKTD)," ungkapnya.
Selain itun Bupati Bireuen Muzakkar A Gani mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada keuchik yang lama serta semua pihak atas jasa, kerja keras dan pengabdiannya yang telah terlibat aktif dalam proses pembangunan selama memangku tampuk kepemimpinan di gampong masing-masing.
Mantan Wakil Bupati itu menambahkan, Keuchik merupakan perwakilan masyarakat gampong yang diberi mandat dan kepercayaan untuk menjalankan roda pemerintahan.
“Dana Desa yang sudah digelontorkan pemerintah pusat sejak tahun 2015 sampai sekarang, jangan disalahkan gunakan. Realisasikan sesuai kebutuhan yang tertuang dalam APBG. Tentu tugas yang cukup berat diemban oleh keuchik ini mestinya dibantu oleh segenap komponen masyarakat untuk bersama-sama meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat secara umum, bukan hanya untuk kepentingan pribadi atau kelompok," pesan Muzakkar A Gani. [SR]
Via
News