Berjalan Kaki, Kapolres Bireuen Patroli dan Himbau Masyarakat Terapkan Physical Distancing

KABAR ACEH | Bireuen- Kapolres Bireuen AKBP Gugun Hardi Gunawan, S.I.K, M.Si, menghimbau masyarakat untuk menggunakan masker dan menerapkan Physical/Social Distancing (menjaga jarak) ditempat umum dan keramaian.

Hal itu dilakukan untuk menyikapi kebijakan pemerintah tentang pencegahan dan penanganan secara baik Corona Virus Disease 2019 ( Covid-19).

Masyarakat pengguna jalan dan pedagang dihimbau untuk mengikuti segala kebijakan yang telah ditetapkan,  sebagai bentuk kerja sama dan bersama-sama memutuskan rantai penyebaran Covid-19 yang telah menjadi wabah pandemi di tanah air.

"Hingga saat ini jumlah orang yang dinyatakan positif virus corona semakin meningkat, untuk itu pemerintah mengeluarkan larangan untuk melaksanakan mudik jelang lebaran Idul Fitri 1441 H," sebut Kapolres.

AKBP Gugun yang didampingi Kabag Ops AKP Awang Bayu Marantikan, S.H., Kasat Sabhara AKP Said Mara Sigala, S.E, Kasat Lantas Iptu Sandi Titah Nugraha, S.I.K., Kapolsek Kota Juang AKP Sufly, berjalan kaki kearah simpang lampu merah depan Meuligoe Bupati Bireuen, Selasa (28/4/2020) sore.

Kapolres Bireuen dan Jajaran saat Patroli dan Himbau Masyarakat untuk Pakai Masker dan Terapkan Physical Distancing, di Simpang Lampu Merah (Traffic Light) Depan Meuligoe Bupati Bireuen, Selasa (28/4/2020) sore.

Pada kesempatan tersebut, Kapolres sangat berharap akan kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan pencegahan covid-19 yang saat ini terus digelorakan demi kepentingan dan keselamatan bersama.

"Saat ini seluruh jajaran kepolisian khususnya Polres Bireuen terus menyampaikan himbauan pencegahan virus corona secara berjenjang hingga ke tingkat Bhabinkamtibmas yang bertugas didesa binaan," ujar AKBP Gugun 

Ia juga berharap, setiap informasi yang bersifat himbauan Covid-19 akan tersampaikan keseluruh masyarakat khususnya yang tinggal dipelosok desa yang tidak didukung dengan jaringan internet atau jauh dari media sosial. 

"Kami berharap, setiap informasi yang bersifat himbauan tentang Covid-19 agar tersampaikan kepada seluruh masyarakat, baik di kota maupun yang tinggal di desa, bahkan di pelosok desa yang yang tidak terjangkau jaringan internet maupun akses media sosial," pungkas Kapolres Bireuen. [SR]